Tahukah kalian burung apakah itu? Nah inilah sedikit cerita tentang mereka.
Burung ini merupakan burung yang cukup menarik untuk kita ketahui. Jadi jangan
bosan ya membacanya. J
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Struthioniformes
Famili : Casuariidae
Genus : Casuarius
Spesies : Casuarius
casuarius, Casuarius unappendiculatus dan Casuarius bennetti.
Kasuari merupakan sebangsa
burung yang punya ukuran tubuh sangat besar dan tidak mampu terbang. Kasuari
yang juga dilindungi di Indonesia dan juga menjadi fauna
identitas provinsi Papua Barat. Burung ini terdiri atas tiga jenis (spesies). Ketiga
spesies Kasuari yaitu Kasuari Gelambir Tunggal (Casuarius unappendiculatus),
Kasuari Gelambir Ganda (Casuarius casuarius), dan Kasuari Kerdil (Casuarius
bennetti).
Burung Kasuari
merupakan burung besar yang indah menawan. Namun perlu kalian tahu, dibalik
keindahan yang dimilikinya, burung Kasuari ini mempunyai sifat yang agresif dan
cenderung galak jika diganggu. Burung bergenus Casuarius ini sangat galak dan
pemarah dan tidak segan-segan mengejar ‘korban’ atau para pengganggunya. Wahh..ngeri
juga ya. Karenanya di kebun binatangpun, Kasuari tidak dibiarkan berkeliaran
bebas. Bahkan konon, The Guinnes Book of Records memasukkan burung
Kasuari sebagai burung paling berbahaya di dunia. Meski untuk rekor ini saya
belum dapat melakukan verifikasi ke situs The Guinness Book of
Records.
Kasuari merupakan
burung endemik yang hanya hidup di pulau Papua dan sekitarnya, kecuali Kasuari
Gelambir Ganda (Casuarius casuarius) yang dapat juga ditemukan di benua
Australia bagian timur laut. Dalam bahasa Inggris, Kasuari Gelambir Ganda (Casuarius
casuarius) disebut (Southern Cassowary), Kasuari Gelambir Tunggal (Casuarius
unappendiculatus) disebut (Northern Cassowary) dan Kasuari Kerdil (Casuarius
bennetti) disebut sebagai (Dwarf Cassowary).
Ini nih ciri-ciri dan tingkah laku mereka
Burung ini mempunyai
ukuran tubuh yang berukuran sangat besar, kecuali Kasuari Kerdil (Casuarius
bennetti) yang ukuran tubuhnya lebih kecil. Burung Kasuari tidak dapat
terbang. Burung kasuari dewasa mempunyai tinggi mencapai 170 cm, dan memiliki
bulu berwarna hitam yang keras dan kaku. Dan lagi di atas kepalanya, Kasuari
memiliki tanduk yang tinggi berwarna kecokelatan. Burung betina serupa dengan
burung jantan, dan biasanya berukuran lebih besar dan lebih dominan.
Yang ini nih yang
berbahaya buat kita. Kaki burung Kasuari sangat panjang dan kuat. Kaki ini
menjadi senjata utama burung langka dan dilindungi ini. Kaki burung Kasuari
mampu menendang dan merobohkan musuh-musuhnya, termasuk manusia, hanya dengan sekali
tendangan. Mungkin karena tendangan dan agresifitasnya ini tidak berlebihan
jika kemudian The Guinness Book of Records menganugerahinya sebagai
burung paling berbahaya di dunia. Pada Kasuari Gelambir Ganda terdapat dua buah
gelambir berwarna merah pada lehernya dengan kulit leher berwarna biru..
Sedangkan pada Kasuari Gelambir Tunggal (Casuarius unappendiculatus),
sesuai namanya hanya mempunyai satu gelambir.
Burung ini juga termasuk
satwa
yang dilindungi dari kepunahan ini memakan buah-buahan yang jatuh
dari pohonnya. Burung Kasuari biasa hidup sendiri, dan berpasangan hanya pada
saat musim kawin saja. Uniknya, anak burung dierami oleh Kasuari jantan.
Meskipun Kasuari
memiliki tubuh yang besar, namun ternyata tidak banyak yang diketahui tentang
burung endemik papua ini. Apalagi untuk spesies Kasuari Gelambir Tunggal (Casuarius
unappendiculatus) dan Kasuari Kerdil (Casuarius bennetti).
Berikut Habitat dan Penyebaran
Burung Kasuari Gelambir
Tunggal (Casuarius unappendiculatus) dan Kasuari Kerdil (Casuarius
bennetti) merupakan satwa endemik pulau Papua (Indonesia dan Papua New
Guinea), sedangkan Kasuari Gelambir Ganda (Casuarius casuarius) selain
di pulau Papua juga terdapat di pulau Seram (Maluku, Indonesia) dan Australian
bagian timur laut. Burung Kasuari mempunyai habitat di daerah hutan dataran
rendah termasuk di daerah rawa-rawa.
Populasi burung Kasuari
tidak diketahui dengan pasti namun diyakini dari hari ke hari semakin mengalami
penurunan. Karena itu IUCN Redlist memasukkan burung Kasuari Gelambir Ganda (Casuarius
casuarius) dan Kasuari Gelambir Tunggal (Casuarius unappendiculatus)
dalam status
konservasi Vulnerable (Rentan) sejak tahun 1994. Sedang Kasuari Kerdil (Casuarius
bennetti) diberikan status konservasi Near Threatened (Hampir
Terancam). Ancaman kepunahan burung Kasuari lebih karena perburuan baik untuk
mendpatkan daging, bulu ataupun telurnya. Yahh kasihan banget ya mereka. kalian jangan ikut-ikutan mereka ya. Kita harus menjadi penjaga populasi mereka dan melindungi mereka dari ancaman pihak yang tidak bertanggung jawab.
Referensi: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQet6CKP9kf3z9AonANH2mm0qxu7Fi6DlWcDXca534KWmcyVFzlEA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar